Fallacies adalah
argumen yang sesuai dengan definisi kita yang terdiri dari proposisi dan
beberapa premis dan salah satunya adalah kesimpulan. Tetapi Fallacies disebut
juga argumen yang buruk. Fallacies disebut sebagai kesalahan dalam menjelaskan
alasan. Fallacy bisa dinyatakan ketika seseorang memutuskan untuk menerima
berdasarkan basis dari sebuah Fallacy yang telah ada, atau saat menjelaskan
Fallacy itu sendiri. Jadi tidak ada basis yang mendasari Fallacy itu.
Fallacy terbagi menjadi 2, yaitu :
1. Formal
Fallacies
Kesalahan Fallacy kadang
dikarenakan koneksi yang buruk dan
menyebabkan kesalahan berpikir logika.
Contoh, kadang dalam sebuah argumen tidak dijelaskan secara tersirat
kesimpulannya. Tetapi premis itu sendiri adalah kesimpulan yang dijelaskan
secara implisit dari premis itu. Kadang salah pengertian dari sebuah premis
dapat menjadi sebuah Fallacies.
2. Substantive
Fallacies
Kadang komunikasi yang kurang baik
terlibat pada suatu asumsi yang tidak benar. Maksudnya adalah komunikasi itu
menjadi kurang baik karena orang yang kita ajak berkomunikasi memiliki
pandangan atau pola pikir yang salah dari awal sebelum kita berkomunikasi
dengannya.
Terkadang suatu premis dan kesimpulan
dalam argumen bisa jadi tidak benar. Suatu premis yang tidak benar belum tentu
kesimpulannya salah. Artinya pemahaman kita benar, tetapi dengan alasan yang
salah. Begitu pula sebaliknya apabila suat premis benar, belum tentu kesimpulan
itu benar juga.
Contoh :
P1 : Bila Ken membunuh orang dengan palu, maka akan ada darah di palu
itu
P2 : Ada darah di palu itu
C :
Ken yang membunuh orang itu
Anggap premis dan kesimpulan ini
benar, maka argumen tidak terbantahkan. Tetapi ada juga bukti yang membuat premis itu tidak
benar, misal, bukan Ken yang membunuh orang itu, orang lain yang membunuh
menggunakan palu itu. Maka kesimpulan kita salah. Misal kesalahan ada di
premis, palu itu memang ada darah, tapi bukan itu senjata yang digunakan
membunuh, bisa saja hanya cipratan darah. Maka kesimpulan benar, tapi dengan
premis atau alasan yang salah.

Tidak ada komentar:
Posting Komentar